Breaking News

Tekad dan Disiplin: Perjalanan Agung Priyambada dari Modal Rp500 Ribu hingga Menjadi Edukator Trading Terkenal

 

Dok.Pribadi

NektarNews.com - Agung Priyambada, seorang pemuda berusia 22 tahun asal Banyuwangi, Jawa Timur,yang masih duduk di bangku kuliah telah menorehkan kisah inspiratif dalam dunia trading forex. Dilahirkan pada 16 Februari 2002, Agung berasal dari latar belakang keluarga sederhana di desa, di mana ia membantu ayahnya menanam jeruk dan pepaya setiap hari setelah pulang sekolah.

Berawal dari keinginannya menjadi seorang YouTuber pada tahun 2018, Agung Priyambada akhirnya memutuskan untuk menjelajahi dunia trading forex setelah mendapatkan informasi dari saudaranya. Meskipun awalnya hanya memiliki modal sebesar 500 ribu rupiah yang ia minta dari orang tuanya, Agung mampu membuktikan kemampuannya dalam mengelola risiko dan menghasilkan keuntungan yang signifikan di pasar forex.

Namun, perjalanan Agung tidaklah mulus. Pada usia 20 tahun, dia mengalami kerugian besar hampir 145 juta rupiah dalam waktu singkat akibat emosi yang tidak terkontrol. "Pernah saya mengalami kerugian hampir 145 juta dalam hitungan menit. Karena saat itu emosi saya tidak terkontrol, dan itu sudah modal terakhir saya karena keuntungan sebelumnya sudah saya belikan mobil pertama saya, jadi saya mau tidak mau harus menjual lagi mobil pertama saya untuk mendapatkan modal lagi," ungkapnya.

Meskipun demikian, Agung tidak patah semangat. Dia menjadikan pengalaman tersebut sebagai cambuk untuk lebih fokus dalam analisis dan manajemen risiko. Bagi Agung, trading forex bukanlah perjudian, melainkan sebuah bisnis yang membutuhkan kedisiplinan tinggi dalam pengambilan keputusan dan manajemen uang yang bijak.

Setelah hampir 5 tahun berkecimpung dalam industri trading, Agung Priyambada tidak hanya sukses sebagai trader, tetapi juga menjadi seorang edukator di media sosial. Melalui channel YouTube yang dikelolanya dengan nama "Agung Priyambada" dan akun Instagram @agung_priyambada, Agung aktif membagikan pengalaman, motivasi, serta strategi untuk meraih profit konsisten dalam trading kepada ribuan pengikutnya.

Meskipun telah meraih kesuksesan finansial yang signifikan, Agung tetap menjadikan pendidikan sebagai prioritas utama. Dia menolak undangan untuk menghadiri acara di luar negeri karena orang tuanya masih menunggu kelulusan kuliahnya,daripada kuliah saya ambrul adul lebih baik saya tidak hadir (kata agung). Selain itu, Agung juga menjalankan beberapa bisnis dari keuntungan trading forex, menunjukkan kemampuannya dalam mengelola aset dan mengembangkan portofolio bisnisnya.

Dengan semangat dan ketekunan, Agung Priyambada adalah contoh nyata bahwa dengan tekad yang kuat, pendidikan yang terus dijaga, dan komitmen yang tinggi terhadap prinsip-prinsip trading yang baik, seseorang dari latar belakang apapun dapat meraih kesuksesan dalam dunia trading forex dan bisnis secara luas.



Tidak ada komentar