[PUISI] Rumah Bayangan
Rumah seperti apa yang kau inginkan?
Rumah yang kokoh?
Hei, mengapa pondasinya malah kau runtuhkan!
Kau hanya membuatku terluka ...
Kau membuatku terhimpit di bawah bebatuan ...
Tak berat, namun sanggup membuatku patah;
Tanganku patah dan kakiku tak mampu tuk melangkah
Tubuhku seakan remuk redam;
Banyak luka tanpa darah namun lebam yang kian menghitam!
Aku takut bergerak, ragaku seakan ditikam bayangan kelam
kamu meninggalkanku,
Meninggalkanku di bawah bangunan yang tak sempat berdiri kokoh,
Tak ada tempat yang sempat untuk dinaungi dan tak ada dinding dengan warna-warni, sebab yang ada hanya sebuah tempat terbangkalai.
Nurzamanaini Hidayah, seorang penulis muda berasal dari Taluk Kuantan. Senang dengan dunia literasi dan musikalisasi puisi. Memiliki harapan agar tulisannya bisa bermanfaat, dicintai masyarakat, dan membuat bangga kedua orangtuanya. Saat ini dia masih kelas XI MA KMM Kauman, Padang. Tentu masih panjang jalan cerita citanya. Semoga Allah memudahkannya.
Tidak ada komentar